JAKARTA, BacainD.com – Pekumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN) sukses menyelenggarakan Sidang Terbuka Pengangkatan Advokat Angkatan Ke-IV di kantor pusat PERATIN, Gedung The Mansion Bougenville Fontana Tower, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (23/2/2025).

Kegiatan ini sekaligus menandai pengangkatan 28 advokat baru, yang menambah jumlah keseluruhan anggota PERATIN menjadi 148 advokat.

Sidang yang berlangsung secara hybrid ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum PERATIN, Kamilov Sagala, S.H., M.H., didampingi oleh Sekretaris Jenderal Ir. Soegiharto Santoso, S.H., serta sejumlah pimpinan lainnya, seperti Ketua DPD Provinsi Jakarta, Ir. Hj. Mariana Harahap, S.H., MBA., dan Ketua DPD Provinsi Banten, Dr. H. Heriyanto, S.H., S.E., M.M. Sebanyak 12 advokat hadir secara langsung, sementara 16 lainnya mengikuti prosesi melalui Zoom meeting.

Dalam sambutannya, Kamilov Sagala mengingatkan bahwa pengangkatan menjadi advokat di PERATIN adalah sebuah peluang besar, terutama dalam bidang teknologi yang terus berkembang pesat.

“Teknologi yang terus berkembang memberikan tantangan sekaligus peluang besar bagi advokat untuk berperan lebih aktif, terutama dalam dunia hukum digital,” ujar Kamilov yang juga pernah menjabat sebagai Anggota Komisi Pengawas Kejaksaan Republik Indonesia (Komjak RI) pada periode 2010-2015.

Selain itu, Kamilov juga menekankan bahwa advokat PERATIN memiliki peran penting dalam memperkuat sektor hukum terkait teknologi informasi, yang kini semakin berkembang pesat.

Ia juga mengungkapkan, dirinya telah melakukan komunikasi dengan sejumlah pihak di sektor teknologi untuk memastikan PERATIN terus berperan aktif dalam dunia hukum dan teknologi komunikasi.

Sekretaris Jenderal PERATIN, Ir. Soegiharto Santoso, S.H., turut menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian ini.

“Hanya dalam waktu dua bulan setelah mendirikan 9 pengurus DPD di seluruh Indonesia, PERATIN kini sudah memiliki 15 pengurus DPC se-Indonesia. Ini adalah langkah besar untuk membangun jaringan advokat yang lebih luas,” ungkap Hoky, sapaan akrabnya.

Sementara itu, Hoky juga menekankan bahwa teknologi dapat menjadi alat yang sangat berperan dalam mendukung penegakan hukum yang adil, meningkatkan transparansi, efisiensi, dan akurasi dalam proses hukum.

“Sebagai organisasi yang fokus pada hukum IT, kami harus terus meningkatkan kemampuan di bidang teknologi sambil berpegang teguh pada kode etik profesi advokat,” jelas Hoky.

Selain pengangkatan advokat baru, dalam kesempatan yang sama, DPN PERATIN juga meresmikan dan melantik pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PERATIN untuk 15 Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Para Ketua DPC yang baru dilantik di antaranya Jonathan Haamashea Wardoyo, S.H. (Jakarta Pusat), Herry Rumawatine, S.H., M.A.P. (Tangerang), Moch. Kurnia Rizky Saputra, S.H. (Tangerang Selatan), dan beberapa lainnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh berbagai pengurus PERATIN, di antaranya Ketua Dewan Pengawas Jemy Tommy, S.H., S.E., M.M., PhD. (c.), serta punggawa lainnya yang turut membangun eksistensi PERATIN di Indonesia. (AZ)