KABUPATEN PASURUAN, BacainD.com – Menjelang Pemilihan Bupati (Pilbup) di Kabupaten Pasuruan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan no urut 1 Abdul Mujib Imron-Wardah Nafisah memiliki elektabilitas tinggi hasil survei LSI Denny JA (Lingkaran Survei Indonesia).
Paslon yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berada di angka 49,9 persen lebih unggul dari rivalnya yakni M Rusdi Sutejo-M Shobih Asrori yang hanya memperoleh 22,4 persen. Bahkan, ada 27,7 persen responden yang belum menentukan pilihan.
Sudiono Fauzan Plt Ketua DPC PKB Kabupaten Pasuruan menuturkan, bahwa elektabilitas Gus Mujib – Ning Wardah hingga pada saat cukup meyakinkan berada di angka 49,9 persen. Meski ada 27,7 persen responden masih merahasiakan pilihannya.
“Ini adalah waltu yang tepat, untuk memaksimalkan kerja politik, untuk meraih suara pemilih yang belum menentukan pilihannya agar mendukujg Paslon MUDAH,” ucap Mas Dion sapaan akrabnya di Kantor DPC PKB Jalan Raya Tambakrejo, Kecamatan Kraton, Pasuruan.
Mas Dion menjelaskan, elektabilitas pasangan MUDAH hampir merata di seluruh Kecamatan se Kabupaten Pasuruan. Namun, iya juga mengakui bahwa ada beberapa tempat dengan tingkat dukungan yang rendah. Wilayah tersebut, menjadi perhatian khusus agar dilakukan pendekatan lebih intensif.
“Ini menjadi catatan penting bagi kami, agar lebih melakukan pendekatan lebih intensif untuk meningkatkan elektabilitas untuk kemenangan MUDAH,” jelasnya.
Bahkan kata Mas Dion, survei LSI Denny JA juga mengukur tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan yang telah berlangsung selama lima tahun terakhir, di bawah kepemimpinan duet Gus Irsyad Yusuf dan Gus Mujib. Hasilnya menunjukkan bahwa mayoritas responden merasa puas dengan kinerja pemerintahan tersebut, dengan tingkat kepuasan terhadap Gus Irsyad mencapai 64,6 persen dan Gus Mujib 64,4 persen.
“Bahwa pasangan kami, yang merupakan incumbent, dipersepsikan masyarakat sebagai kelanjutan dari kepemimpinan sebelumnya (Gus Irsyad Red) yang sudah terbukti sukses memimpin Kabupaten Pasuruan,” kata Mas Dion.
Diketahui, Survei LSI Denny JA ini melibatkan 800 responden dengan metode multistage random sampling dan margin of error sebesar 3,5 persen.
Menurut Dion, survei lanjutan akan kembali dilakukan bulan ini untuk memantau dinamika perubahan preferensi pemilih menjelang hari H, “Semakin mendekati hari pencoblosan, kami percaya bahwa persentase pemilih yang belum menentukan pilihan semakin kecil,” teranganya.
Hasil perolehan tersebut membuat optimis tim pemenangan dari PKB, Golkar, PDI-P, Nasdem, PPP yang merupakan partai pengusung Paslon MUDAH semakin bekerja keras, untuk menambah keyakinan masyarakat.
“Dari semua partai pengusung semakin optimis, untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat, mengingat masih ada waktu menuju pencoblosan,” pungkasnya. (BM)