KABUPATEN PASURUAN, BacainD.com – Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V bersama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur resmikan Ratusan Rumah Tidak Layak Huni menjadi Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) pada Kamis (03/10/24) Sore.

Lantamal V meresmikan Rutilahu secara simbolis di Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan. Selain itu, Lantamal V juga memberikan sembako kepada warga setempat.

Komandan Lantamal V Brigjen TNI (Mar) Joni Sulistiawan menyampaikan, bahwa kegaitan ini merupakan kegiatan penutupan dan peresmian program Rutilahu tahun 2024 se Jawa Timur.

“Hari adalah penutupan Rutilahu di 5 Kabupaten dan 1 Kota Madya, diwilayah jawa timur yaitu Renovasi Rumah Tinggal Tidak Layak Huni dengan bekerja sama Provinsi Jawa Timur, dengan tujuan untuk mensejahterakan masyarakat pesisir dengan perbaikan rumah layak huni,” kata Brigjen Joni Sulistiawan.

Joni menjelaskan, Lantamal V bekerja sama dengan Pemprov Jawa Timur sudah merenovasi Rutilahu tahun 2024 sebanyak 240 unit rumah se Jawa Timur. Yakni di 5 Kabupaten dan 1 Kota Madya.

“Dari 240 unit tersebut di Kota Probolinggo 50 unit rumah, Kabupaten Probolinggo 25 unit rumah, Kabupaten Pasuruan 40 unit rumah, Kabupaten Gresik 50 unit rumah, Kabupaten Lamongan 25 unit rumah, dan Kabupaten Tuban 50 unit rumah,” jelasnya.

Selain itu rencana kedepan di tahun 2025 program Rutilahu akan ditingkatkan menjadi 1000 rumah, dengan bekerjasama dengan Propinsi Jawa Timur sebagai mitra dalam mensejahterakan masyarakat Jawa Timur.

“Program Rutilahu akan ditingkatkan di seluruh Jawa Timur menjadi 1000 rumah, agar masyarakat pesisir mendapatkan bantuan yang saat ini belum menerimanya,” ujarnya.

Brigjen Joni Sulistiawan juga akan melakukan program dalam meningkatkan ekonomi masyarakat, dengan melek kerjasama dengan Propinsi Jawa Timur dan pemerintah daerah serta pihak ketiga yang memiliki lapangan pekerjaan.

“Tidak hanya rumah yang dibangun, hatinya juga ekonomi masyarakat harus mendapatkan perhatian dengan memberitahu lapangan pekerjaan yang menghasilkan,” bebernya.

Program Karya Bakti ini sebagai wujud nyata kepedulian dan partisipasi aktif TNI AL kepada masyarakat pesisir kurang mampu yang masih menempati Rumah Tidak Layak Huni.

Sementara itu, Sakur penerima Rutilahu warga Bendungan, Kecamatan Kraton sangat bersyukur telah menerima perbaikan rumahnya. Sehingga, keluarga serta anaknya sangat senang kini rumahnya sudah dibangun.

“Saya banyak berterima kasih kepada bapak TNI, telah merenovasi rumah saya, kini anak saya sangat senang rumahnya seperti baru,” pungkasnya. (BM)