Menu

Sosmed BacainD

Diduga Bunuh Diri, Pasutri di Pasirgombong Bekasi Ditemukan Tewas di Kamar Kontrakan

Petugas saat melakukan evakuasi pasutri yang bunuh diri di kontrakan Pasirgombong

Foto: Petugas saat melakukan evakuasi pasutri yang bunuh diri di kontrakan Pasirgombong, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. (Ist)

BEKASI, BacainD.com – Warga Kampung Jati, Desa Pasirgombong, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat digegerkan oleh penemuan jasad pasangan suami-istri (Pasutri) yang diduga bunuh diri di dalam sebuah kamar kontrakan, Selasa (25/2/2025).

Kompol Sutrisno, Kapolsek Cikarang Utara, menjelaskan bahwa kedua jasad korban tersebut, berusia sekitar 30-an tahun dan ditemukan di sebuah kontrakannya dalam keadaan terkunci.

“Di dalam rumah kontrakan dalam keadaan terkunci. Suaminya dalam keadaan tergantung, sementara istrinya tertidur di tempat tidur,” ujar Sutrisno.

Untuk sementara kata Sutrisno, pihaknya menduga penyabab kematian kedua orang korban ini diduga melakukan aksi bunuh diri.

Namun, untuk memastikannya, pihaknya tengah melakukan serangkaian penyelidikan dan meminta keterangan saksi lebih lanjut.

BacainD Juga:  Dicabut Tanpa Ada Pemberitahuan, Jaminan BPJS Ketenagakerjaan Anggota IPI Tidak Bisa Diklaim ?

“Belum diketahui, masih didalami,” kata Kapolsek.

Ia menambahkan, jenazah kedua korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Pihaknya, saat ini tengah melakukan serangkaian investigasi untuk mengungkap motif dan latar belakang kejadian ini.

Kronologi Penemuan Jasad kedua Pasutri di Cikarang Utara

Dari informasi yang BacainD.com dapatkan, Kedua pasutri tersebut berinisial YM (36) dan DS (30).

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa, menjelaskan bahwa dari keterangan warga sekitar, terungkapnya kematian pasutri tersebut, berawa dari kecurigaan tetangga sekitar, lantaran tidak ada aktivitas di rumah kontrakan korban.

“Saksi awalnya menanyakan kepada rekan kerja korban, apakah korban masih tinggal di kontrakan, sebab tidak ada aktivitasnya sama sekali sejak kemarin,” kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa, Selasa (25/2/2025).

BacainD Juga:  Polres Metro Bekasi Buru Pelaku Pungli Bermodus THR di Pasar Induk Cibitung

Usai itu, kata Kapolres, saksi menghubungi pemilik kontrakan untuk melakukan pengecekan langsung di kontrakan nomor 8 tersebut.

Mendapat laporan itu, pemilik kontrakan datang dan mendobrak pintu.

Mereka terkejut lantaran aroma tak sedap tercium dan melihat dari dalam, YM dan DS meninggal dunia.

“Setelah dibuka ditemukan jenazah perempuan terbaring di atas kasur ditutup selimut. Itu istrinya DS. setelah dilakukan pemeriksaan di kamar mandi, ditemukan YM dalam kondisi tergantung di kamar mandi,” katanya.

Pemeriksaan awal, di tubuh korban DS tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Sedangkan YM ditemukan luka sayatan di lengan kiri.

“YM ditemukan ada sayatan di lengan kiri atau urat nadi dengan luka di pelipis,” ucapnya.

BacainD Juga:  Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Tukang Jahit di Pasar Baru Cikarang

YM diketahui bekerja sebagai pegawai toko roti. Sebanyak empat orang saksi telah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik.

“Empat saksi, teman kerja yang menanyakan korban sudah tidak masuk dari hari senin, kemudian pemilik kontrakan, dan tetangga kontrakan yang ada di TKP,” ujarnya.

Saat ini, kedua jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk dilakukan pemeriksaan autopsi.

“Sementara kita autopsi terhadap kedua jenazah agar kita temukan penyebab kematian apakah krn penganiayaan atau apa,” ujar Mustofa. (Alf)

Berita Terkait

Berita Lainnya

Leave a Reply

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Air minum dalam Kemasan PARAMOUNT
PT Air Liquide Group ucapan selamat hari Raya Idul Fitri
WhatsApp Chanel BacainD.com