
SIDARJO, BacainD.com โ SMK Negeri 1 Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, meluncurkan inovasi baru yang patut diapresiasi.
Sekolah kejuruan ini membentuk satuan tugas (satgas) khusus yang bertugas mengantarkan ijazah alumni langsung ke rumah mereka secara gratis.
Inisiatif ini dihadirkan untuk mengatasi masalah banyaknya lulusan yang telah bekerja dan lupa mengambil ijazahnya.
Kepala SMK Negeri 1 Buduran, Agustina, mengungkapkan bahwa ide tersebut muncul sebagai respons terhadap ratusan ijazah yang masih tersimpan di kantor tata usaha sekolah.
Ia menyebutkan, setiap angkatan memiliki sekitar 10 hingga 15 alumni yang belum mengambil ijazah mereka.
โBanyak alumni yang langsung bekerja setelah menerima Surat Keterangan Lulus (SKL), sehingga mereka lupa untuk mengambil ijazah asli. Kami ingin membantu mereka agar tidak kehilangan dokumen penting ini,โ jelas Agustina, Jumat (18/4/2025).
Satgas Antar Ijazah ini terdiri dari delapan anggota, termasuk guru dan staf administrasi.
Tugas mereka bukan hanya mencocokkan dan menyortir data, tetapi juga mendatangi alamat alumni, bahkan hingga ke luar kota jika diperlukan.
Tentu saja, perjalanan ini tak tanpa tantangan.
โKadang alumni yang kami tuju sedang tidak ada di rumah, atau kami malah dikira penagih utang oleh warga sekitar. Namun, kami tetap sabar dan berusaha menjelaskan tujuan kedatangan kami,โ ujar Muntholib, salah satu koordinator satgas.
Salah satu alumni yang merasakan manfaat program ini adalah Ilmia (35), seorang warga Kebonagung yang merupakan lulusan jurusan Tata Busana tahun 2010.
Ia mengaku terharu saat ijazahnya diantar langsung ke rumah oleh tim satgas.
โSaya pikir ijazah itu sudah tidak begitu penting. Ternyata, saya salah. Ini sangat berarti untuk keperluan masa depan saya,โ ujar Ilmia dengan penuh rasa terima kasih.
Menurut Ningsih, anggota satgas lainnya, program ini lebih dari sekadar pengiriman dokumen.
โIni adalah bentuk kepedulian sekolah terhadap masa depan alumni. Kami ingin memastikan mereka tetap memiliki akses terhadap ijazah untuk keperluan kerja atau melanjutkan pendidikan,โ ujar Ningsih.
Meskipun demikian, pihak sekolah tetap membuka kesempatan bagi alumni yang ingin mengambil sendiri ijazah mereka di sekolah. Proses pengambilan dijamin mudah dan tanpa biaya.
โSilakan datang kapan saja ke sekolah. Kami akan bantu prosesnya dengan cepat dan mudah,โ pungkas Agustina. (Tns)