Polres Pasuruan Gelar Launching Gugus Tugas Ketahanan Pangan Secara Serentak di Desa Wonorejo

PASURUAN, BacainD.com– Polres Pasuruan melaksanakan kegiatan Launching Gugus Tugas Ketahanan Pangan secara serentak melalui Zoom Meeting dan live streaming YouTube, Rabu (20/11/2024) siang.

Acara tersebut berlangsung di Dusun Blusuk, Desa Karangsono, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, serta lahan percontohan masing-masing Polsek jajaran Polres Pasuruan.

Dalam pelaksanaannya, acara dihadiri oleh Kapolres Pasuruan AKBP Teddy Chandra, Dandim 0819 Pasuruan Letkol Arh Noor Iskhak, Pj. Bupati Pasuruan Dr. Nurcholis, Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan Komisi II Fraksi Golkar Gaung Andaka Ranggi, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Pasuruan.

Dalam arahannya, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan, bahwa Polri akan merekrut tenaga dengan keahlian di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan untuk mendukung program swasembada pangan.

Kegiatan diawali dengan pembukaan, doa, dan pemaparan oleh Ketua Pelaksana Gugus Tugas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, yang menyoroti pentingnya kolaborasi dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Prosesi penekanan tombol oleh Panglima TNI dan Kapolri menandai launching resmi program ini.

Sementara itu, Kapolres Pasuruan AKBP Teddy Chandra menuturkan, bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut program Asta Cita Presiden, diwilayah Polres Pasuruan.

“Hari ini kami melakukan penanaman bibit jagung secara simbolis dilakukan oleh Forkopimda Kabupaten Pasuruan bersama masyarakat dalam program Asta Cita Presiden dalam percepatan ketahanan pangan di wilayah hukum Polres Pasuruan di Dusun Blusuk, Desa Karangsono, Kecamatan Wonorejo,” ujar Teddy.

Teddy Menambahkan, selain melakukan penanaman bibit jagung pihaknya juga menyerahkan bantuan bibit pertanian serta bantuan sembako kepada puluhan warga Desa Setempat.

“Selain melakukan penanaman, kami juga memberikan bantuan bibit jagung kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Karangsono, serta memberikan bantuan paket sembako kepada 20 warga Desa,” tandasnya. (BM)