PASURUAN, BacainD.com – Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) pada Kamis (26/6/2025), Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pasuruan secara resmi meluncurkan program “Desa Bersinar” atau Desa Bersih Narkoba di Desa Mojoparon, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan.
Acara ini dihadiri oleh berbagai instansi mulai dari dunia pendidikan, Polres Pasuruan, hingga lembaga Kementerian Hukum dan HAM di wilayah Pasuruan Raya, menunjukkan komitmen bersama dalam memerangi penyalahgunaan narkoba.
Kepala BNNK Pasuruan Masduki dalam sambutannya menekankan, pentingnya kewaspadaan kolektif terhadap ancaman narkotika. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari lingkungan keluarga hingga komunitas, untuk bersama-sama menjaga diri dari pengaruh buruk narkoba.
“Mari kita jaga lingkungan kita seperti keluarga, sekolah, hingga komunitas agar bebas dari pengaruh negatif narkoba, dengan semangat anti narkoba nantinya menciptakan dunia yang sehat,” tegas Masduki.
BacainD Juga:
Lebih lanjut, Masduki menambahkan bahwa, upaya memutus mata rantai peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba harus dimulai sejak dini, “Memutus rantai peredaran gelap narkoba kita mulai dari hulu hingga hilir agar keluarga dan generasi bangsa bebas narkotika,” tambahnya.
Peringatan HANI tahun ini mengusung tema Pencegahan, Rehabilitasi, dan Pemberantasan Menuju Indonesia Emas 2045, yang menjadi landasan kuat bagi semua pihak untuk bersinergi dalam menciptakan Indonesia yang bebas narkoba.
Sementara itu, Bakti Jati Permana, Plt. Asisten 2 Pemkab Pasuruan, juga menyampaikan pandangannya mengenai dua hal utama yang dapat merusak sendi kehidupan bangsa.
“Sesuai visi misi Bupati dan wakil bupati penghancur generasi bangsa yaitu judi dan narkoba maka kita wajib memerangi sejak dini,” ujarnya.
BacainD Juga:
Ia mengingatkan para camat untuk mengimplementasikan program-program yang sejalan dengan visi dan misi pemerintah daerah dalam memerangi kedua ancaman tersebut.
“Peluncuran Desa Bersinar ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam mewujudkan masyarakat Pasuruan yang bersih dari narkoba, serta berkontribusi pada terciptanya generasi emas Indonesia di masa mendatang,” pungkasny. (BM)
