
BEKASI, BacainD.com – Antusiasme pencari kerja di Kota Bekasi membludak. Sebanyak 12 ribu orang memadati Job Fair yang digelar Pemerintah Kota Bekasi di Blu Plaza.
Dalam kesempatan lowongan kerja tersebut, hanya tersedia sekitar 1.000 posisi dari 40 perusahaan peserta.
“Jumlah perusahaan yang mengikuti Job Fair ini berjumlah 40 perusahaan. Dengan 150 lowongan jabatan dan seribu lowongan bagi pekerja,” ungkap Sekretaris Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bekasi, Neneng Sumiati, Rabu (21/5/2025).
Sejak pagi, ribuan pelamar dari dalam dan luar kota mulai berdatangan.
Mereka menyerbu stan perusahaan yang berada di lantai tiga pusat perbelanjaan tersebut, berharap mendapat peluang kerja, meskipun usia menjadi kendala utama bagi sebagian pencaker.
Salah satunya, Dodo Mulyana (45), mengaku sudah satu tahun menganggur dan masih kesulitan mendapatkan pekerjaan karena faktor usia.
“Saya datang ke sini cari peluang. Usia saya memang 45, tapi saya masih produktif. Harusnya batasan usia dihapus,” ucapnya.
Hal senada diungkapkan pencaker lainnya, Rifa (22), yang menilai bahwa usia seharusnya bukan halangan jika kandidat memiliki pengalaman dan keahlian yang relevan.
“Selama punya skill dan pengalaman, usia tak seharusnya jadi penghalang. Tapi memang tergantung posisi, seperti front office mungkin butuh yang muda,” katanya.
Topik batas usia dalam lowongan kerja kembali mencuat ke permukaan.
Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menegaskan bahwa diskriminasi usia dalam rekrutmen harus dihapuskan.
“Kita ingin semua warga mendapatkan kesempatan yang sama dalam mencari kerja. Hambatan seperti batas usia akan kami sisir,” ujarnya, dikutip dari JawaPos.com.