BEKASI, BacainD.com – Polres Metro Bekasi tengah menyelidiki kasus dugaan penghinaan terhadap Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang dan Wakil Bupati dr. Asep Surya Atmaja, setelah menerima laporan dari Jaringan Advokasi Cahaya Bekasi.
Laporan tersebut diajukan oleh Saiful Anwar, perwakilan tim Relawan Cahaya Bersinar, pada 3 Mei 2025.
Dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Pokja Polres Metro Bekasi, Kamis (8/5/2025), Saiful menyebut pamflet bergambar kedua pimpinan daerah itu dengan mata dicoret garis hitam beredar di media sosial dan WhatsApp.
KLIK GAMBAR INI - ADV SPESIAL JAKARTA FAIR 2025
“Kami menilai gambar tersebut menyudutkan dan merendahkan martabat Bupati dan Wakil Bupati, seolah-olah mereka adalah terpidana atau teroris,” ujar Saiful.
BacainD Juga:
“Pamflet itu telah menimbulkan kegaduhan di masyarakat,” tambahnya.
Ia menambahkan, pihaknya telah menyerahkan sejumlah barang bukti kepada penyidik, termasuk tangkapan layar dari status WhatsApp dan unggahan di grup percakapan daring.
Saiful berharap polisi segera mengungkap pembuat dan penyebar pamflet tersebut.
“Ini bukan hanya soal pribadi, tapi menyangkut nama baik Kabupaten Bekasi,” tegasnya.
BacainD Juga:
Sementara itu, Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi, Kompol Widodo, membenarkan adanya laporan tersebut dan memastikan penyelidikan tengah berlangsung.
“Penyidik telah memintai keterangan pelapor dan sejumlah saksi. Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan,” ujarnya. (Frm)
