BEKASI, BacainD.com – Angin puting beliung menerjang beberapa wilayah di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/3/2025) malam.

Bencana ini menyebabkan kerusakan parah di Kecamatan Kedung Waringin, Cikarang Barat, dan Tambun Selatan.

Menurut keterangan resmi Pemerintah Kabupaten Bekasi, angin kencang ini merusak bangunan, infrastruktur, serta menimbulkan kerugian materiil di sejumlah titik.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mencatat dua rumah warga roboh akibat terjangan angin di Kampung Rawakuda, Desa Karangharum, Kecamatan Kedung Waringin.

Seorang warga dilaporkan mengalami luka ringan akibat tertimpa balok dan telah mendapat perawatan medis.

Di Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, angin kencang merusak beberapa rumah warga. Dampak lainnya, dua mobil hancur akibat hempasan angin, sementara tower base transceiver station (BTS) serta sejumlah tiang listrik turut roboh.

Sementara itu, di Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, enam rumah warga mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi, memastikan tim BPBD langsung bergerak ke lokasi terdampak untuk melakukan asesmen dan penanganan awal.

“Tim kami segera menangani pohon tumbang yang menghalangi jalan serta berkoordinasi dengan PLN dan penyedia layanan telekomunikasi untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak,” ujar Dodi.

BPBD juga memasang Light Tower untuk penerangan di area terdampak serta menyediakan tenda darurat bagi warga yang membutuhkan tempat pengungsian.

Bantuan logistik berupa makanan, air bersih, dan perlengkapan darurat juga telah disalurkan kepada warga terdampak.

Proses pemulihan terus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk aparat desa, TNI-Polri, serta relawan setempat.

Selain memperbaiki infrastruktur, BPBD juga memastikan warga terdampak mendapatkan perlindungan serta kebutuhan dasar yang memadai.

Pemerintah Kabupaten Bekasi mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem.

Langkah kesiapsiagaan akan terus ditingkatkan guna mempercepat pemulihan dan memastikan aktivitas warga dapat kembali normal secepat mungkin. (Frm)