TANGERANG, BacainD.com – Ajang Brimob Challenge 2025 yang digelar oleh Satuan Brimob Polda Metro Jaya resmi berakhir dengan penutupan yang berlangsung di Lapangan Bola Mako Batalyon C Pelopor, Tangerang, pada Sabtu (8/2/2025) sore.

Kompetisi yang berlangsung selama lima hari ini menjadi ajang unjuk ketangguhan fisik, kecakapan taktis, dan strategi operasional bagi personel Brimob.

Dalam upacara penutupan, Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Gatot Mangkurat Putra P.J., S.I.K., menegaskan bahwa Brimob Challenge bukan sekadar kompetisi, tetapi juga sebagai wadah untuk membangun mental juang dan kekompakan satuan.

“Ajang ini bukan hanya soal siapa yang menang, tetapi bagaimana kita membangun mental juang, ketahanan fisik, dan kekompakan. Brimob harus selalu siap menghadapi segala situasi taktis yang ada di lapangan,” ujar Gatot dalam sambutannya.

Brimob Challenge 2025 digelar dari tanggal 4 hingga 8 Februari 2025, diikuti oleh 114 personel yang terbagi dalam 19 tim.

Peserta datang dari berbagai satuan di jajaran Satbrimob Polda Metro Jaya, termasuk 16 tim dari Batalyon Pelopor, 2 tim dari Subden Gegana, dan 1 tim dari Mako Satbrimob.

Selama lima hari kompetisi, para peserta harus menghadapi tantangan ekstrem yang dirancang menyerupai kondisi nyata di lapangan.

Ujian yang mereka hadapi mencakup simulasi operasi taktis, halang rintang, uji ketangkasan menembak, dan berbagai latihan fisik lainnya yang menguji ketahanan tubuh serta kecakapan taktis.

Setiap harinya, para peserta diuji dalam skenario yang berbeda, yang mengharuskan mereka bekerja sama dan berpikir cepat dalam situasi yang penuh tekanan.

Setelah melalui persaingan sengit, tiga tim terbaik berhasil keluar sebagai juara. Antaralain,

Juara 1 berhasil diraih oleh Kompi 3 Batalyon D, Juara 2 diraih oleh Tim 1 Detasemen Gegana dan untuk Kompi 4 Batalyon D berhasil menyabet Juara ke 3.

Salah satu peserta, IPDA Rizki Nugraha dari Kompi 3 Batalyon A Pelopor, mengungkapkan bahwa kompetisi ini lebih dari sekadar adu ketangkasan.

“Ini adalah soal kebanggaan. Setiap tim bertarung habis-habisan untuk menjaga kehormatan satuan mereka. Kompetisi ini adalah bukti kesiapan kami sebagai pasukan Brimob,” ujarnya.

Selain menjadi ajang latihan dan pembentukan karakter, Brimob Challenge 2025 juga berfungsi sebagai proses seleksi untuk tim terbaik yang akan mewakili Satbrimobda Metro Jaya dalam Brimob Challenge Korbrimob Polri di Kelapa Dua, Depok.

Bahkan, tim terbaik dari kompetisi ini akan dipersiapkan untuk mengikuti SWAT Challenge Internasional di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

Kombes Pol. Gatot Mangkurat berharap ajang ini dapat terus berkembang dan menjadi tradisi yang semakin memperkuat profesionalisme pasukan Brimob.

“Brimob harus selalu siap, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga di level internasional. Tantangan ke depan semakin besar, kita harus terus meningkatkan kemampuan kita,” tegasnya.

Dengan berakhirnya Brimob Challenge 2025, Gatot menekankan pentingnya untuk menjaga disiplin, loyalitas, dan semangat juang agar pasukan Brimob tetap siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

“Kita harus terus mengasah kemampuan untuk memastikan kesiapan dalam menghadapi tugas-tugas yang semakin berat,” pungkasnya. (Frm)