
TANGERANG, BacainD.com โ Dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) menjelang bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah, Polres Tangerang Selatan (Tangsel) berhasil mengungkap lima kluster kasus kejahatan jalanan selama periode Januari hingga Februari 2025.
Kejahatan-kejahatan tersebut mencakup premanisme, pencurian dengan pemberatan (curat) modus ganjal ATM, curanmor, tawuran, serta pemerasan dan pengancaman dengan mengaku sebagai anggota Polri.
Dalam operasi ini, Polres Tangsel berhasil mengamankan 30 orang tersangka dan 3 anak berkonflik dengan hukum (ABH).
Selain itu, Polres Tangsel juga mengungkap kasus penyalahgunaan narkotika, dengan 10 orang tersangka diamankan dalam 4 kasus menonjol.
โPada sore hari ini, kami bersama Forkopimda menyampaikan press release terkait pengungkapan dua jenis kejahatan di wilayah hukum Polres Tangsel. Pertama, kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat, dan kedua, produksi serta peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang yang berhasil kami ungkap dari Januari hingga Februari 2025,โ ujar AKBP Viktor dalam konferensi persnya.
Kapolres menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan bukti komitmen Forkopimda dalam memberantas kejahatan dan menjaga keamanan menjelang Ramadhan.
Selain penegakan hukum, Polres Tangsel juga mengutamakan upaya pencegahan melalui berbagai program, seperti CETAR (Cegah Tawuran dan Rawan) dan Preventive Strike yang melibatkan Pemkot Tangsel, TNI, dan Kejari.
Program ini bertujuan untuk mengajak masyarakat menyerahkan barang atau benda yang dapat digunakan untuk tindak pidana.
โAlhamdulillah, berkat kerja sama Forkopimda, serta kesadaran tinggi masyarakat dan dukungan dari tokoh agama, pemuda, dan masyarakat, dalam sebulan terakhir kami mengamankan 145 bilah sajam. Dalam periode Januari-Februari 2025, terdapat 4 kali tawuran di wilayah kami, namun berkat Preventive Strike, kami berhasil mencegah 8 kali tawuran lainnya,โ jelas Viktor.
Terkait kasus narkotika, Polres Tangsel berhasil mengungkap barang bukti berupa MDMB-4en-PINACA (tembakau sintetis) seberat 612 kilogram, sabu, ekstasi, dan ribuan butir obat daftar G.
Keberhasilan ini mendapat apresiasi dari Forkopimda Kota Tangerang Selatan.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, H. Pillar Saga Ichsan, mengucapkan terima kasih atas upaya Polres Tangsel dalam menjaga keamanan menjelang Ramadhan.
“Kami dari Pemkot Tangerang Selatan sangat mengapresiasi Polres Tangsel yang berhasil mengungkap berbagai kasus yang meresahkan warga. Meskipun ada peningkatan kejahatan menjelang Ramadhan, berkat kerjasama dengan Kodim dan Kejari, penanganan ini sangat efektif dan hasilnya nyata,” ungkap Pillar.
Di akhir konferensi pers, Kapolres AKBP Viktor menegaskan bahwa patroli kewilayahan akan ditingkatkan untuk mencegah tindak pidana, terutama yang berpotensi meningkat menjelang atau pada saat Ramadhan.
“Kami akan meningkatkan patroli di wilayah-wilayah yang rawan gangguan kamtibmas. Kami menghimbau kepada anak muda untuk tidak terlibat tawuran. Jika mereka tetap melakukan tindak pidana, kami akan menegakkan hukum secara tegas dan profesional demi menjaga harkamtibmas di masyarakat. Kami tidak akan mentoleransi premanisme dan pelaku kejahatan serta penyalahgunaan narkotika di wilayah Tangerang Selatan,” pungkas Kapolres. (Frm)