PASURUAN, BacainD.com – Hari pertama Operasi zebra Semeru 2025, para pengendara di wilayah Kabupaten Pasuruan berlangsung dengan cara yang unik dan penuh edukasi. Petugas Satlantas Polres Pasuruan memberikan susu kepada pengguna jalan yang tertib berlalu lintas di Simpang Empat Tamandayu, Kecamatan Pandaan.
Kasat Lantas Polres Pasuruan AKP Derie Fradesca, menyampaikan bahwa pelaksanaan Ops Zebra Semeru tahun ini, tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga pencegahan melalui edukasi dan apresiasi.
“Operasi Zebra Semeru 2025 merupakan kegiatan preemtif atau pencegahan sebagai wujud apresiasi kami terhadap kesadaran masyarakat dalam menekan angka kecelakaan dengan memakai helm saat berkendara,” kata Derie.
Ia menambahkan, dalam Operasi tersebut petugas Polisi lalu lintas memberikan hadiah kepada para pengguna jalan yang telah tertib berlalu lintas serta mengajak anak-anaknya memakai helm sejak dini.
“Yang tertib berlalu lintas, langsung diberikan hadiah susu oleh anggota. Bahkan, para anggota juga berpesan kepada para pengendara untuk selalu tertib dalam berkendara,” tambahnya.
Tak hanya menyasar pengguna jalan raya, Unit Kamsel Satlantas Pasuruan juga menggelar kegiatan serupa di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 1 Bangil. Susu diberikan kepada para murid dan orang tua yang sudah membiasakan penggunaan helm sejak dini.
“Pembagian susu gratis yang tertib berlalu lintas, tidak hanya di berikan di Jalan Raya. Anggota juga memberikan susu gratis ke tempat Sekolah, jadi setiap orang tua tertib berlalu lintas juga diberikan hadiah,” ujarnya.
Derie menjelaskan, bahwa operasi tahun ini menekankan pengawasan menyeluruh di lapangan, “Kami meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait, untuk melakukan RAM cek terhadap pengemudi truk dan bus di terminal. Kami juga menggandeng sekolah, kampus, dan perusahaan dalam pengecekan kelengkapan baik pengendara maupun kendaraan,” jelasnya.
Selain itu kata Derie, petugas Satlantas Polres Pasuruan juga ditempatkan di titik-titik rawan pelanggaran, kemacetan, dan kecelakaan, “Patroli dan pengawasan akan terus ditingkatkan pada lokasi yang berpotensi terjadinya pelanggaran lalu lintas,” katanya. (BM)






