BAUBAU, BacainD.com – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk meminta seluruh pemerintah daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) agar segera merampungkan penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).

Langkah ini dinilai penting untuk mendukung implementasi gerakan Satu Data Indonesia yang tengah digencarkan pemerintah pusat.

Pernyataan itu disampaikan Ribka saat memberikan arahan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sultra Tahun 2026, yang digelar di Ballroom Nirwana Buton Villa, Kota Baubau, Senin (14/4/2025).

Iklan Jakarta Fair 2025
KLIK GAMBAR INI - ADV SPESIAL JAKARTA FAIR 2025
Jakarta Fair 2025

โ€œPesan Pak Menteri (Tito Karnavian), RTRW harus segera diselesaikan, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, termasuk batas desa. Ini penting agar kita bisa menuju satu data nasional. Jadi kita sudah mulai kerjakan,โ€ kata Ribka.

Menurut Ribka, RTRW yang tersusun secara komprehensif akan mempermudah daerah dalam merancang pemanfaatan ruang, mengembangkan potensi wisata, serta memastikan keseimbangan pembangunan antarwilayah.

โ€œKita jadi tahu kawasan mana yang untuk wisata, untuk pembangunan, dan lainnya. RTRW ini harus diselesaikan,โ€ tegasnya.

Untuk mempercepat proses tersebut, Ribka mendorong Gubernur Sultra Andi Sumangerukka memperkuat sinergi lintas sektor, terutama antara Bappeda provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan kementerian/lembaga terkait.

Ia juga memastikan bahwa Kemendagri berkomitmen menyelesaikan penyusunan RTRW secara nasional pada tahun ini.

Tak hanya soal RTRW, Wamendagri juga mendorong daerah meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) melalui inovasi yang mampu menarik minat investor, terutama dari sektor swasta.

Menurutnya, peningkatan PAD akan memperkuat kapasitas fiskal daerah dan mengurangi ketergantungan terhadap dana transfer dari pemerintah pusat.

“Sehingga sangat diharapkan adanya inovasi daerah, kita meningkatkan PAD daerah, supaya bisa memberikan kekuatan pada fiskal daerah, ini yang sangat penting,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Ribka juga mengingatkan agar penyusunan RKPD tetap sinkron dengan kebijakan nasional, terutama Asta Cita yang menjadi visi utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Ia berharap program tersebut dapat segera disosialisasikan ke seluruh kepala daerah di Sultra.

“Intisarinya sudah disimpulkan yang disebut dengan hari ini, kita tahu, kita kenal dikemas dengan Asta Cita,” tandasnya.

Terakhir, Ribka berharap, dengan sinergisnya penyusunan RTRW dan RKPD, Sultra lebih siap dalam menjawab tantangan pembangunan serta dapat mengoptimalkan potensi daerah demi kesejahteraan masyarakat.

Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri Gubernur Sultra Andi Sumangerukka, Wakil Gubernur Sultra Hugua, Wali Kota Baubau Yusran Fahim, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sultra La Ode Tariala, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Provinsi Sultra. (AZ)

Ikuti Channel WhatsApp Bacaind
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *