
BEKASI, BacainD.com – Seorang pria berinisial ASJ (28) diamankan polisi setelah aksinya mengacungkan benda mirip senjata api saat konvoi suporter sepak bola di Kabupaten Bekasi terekam dan viral di media sosial.
Insiden tersebut memicu bentrokan antara suporter dan terjadi pada Jumat malam (9/5/2025).
Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Sutrisno, membenarkan penangkapan terhadap ASJ yang merupakan warga Kampung Harapan Baru, Desa Cikarang Kota.
“Pelaku sudah kami amankan. Ia sempat mengacungkan pistol mainan di tengah konvoi yang memanas,” ujar Sutrisno saat dikonfirmasi.
Peristiwa bermula pada Jumat malam (9/5), sekitar pukul 22.30 WIB, saat konvoi kemenangan suporter Persib Bandung (Viking) merayakan gelar juara Liga 1 Indonesia melintasi Kampung Sempu Gardu, Desa Pasirgombong, Kecamatan Cikarang Utara.
Gesekan terjadi antara rombongan Viking dan kelompok suporter Persija Jakarta (The Jakmania).
Dalam situasi yang tegang itu, ASJ terekam kamera mengacungkan benda menyerupai pistol. Video tersebut langsung menyebar luas dan mendapat perhatian publik.
Berdasarkan penyelidikan, Tim Reskrim Polsek Cikarang Utara menangkap ASJ pada Sabtu malam (10/5), sekitar pukul 21.00 WIB di wilayah Kampung Jati Andini, Desa Cikarang Kota.
“Dari hasil interogasi, pelaku mengaku benda itu hanyalah pistol mainan berbahan plastik berwarna hitam, yang digunakan untuk menakut-nakuti,” kata Sutrisno.
Selain pistol mainan, polisi menyita barang bukti lain berupa kemeja lengan pendek motif bunga berwarna biru dan sepasang sepatu kuning.
Namun, hasil pemeriksaan lanjutan mengungkap fakta lain. ASJ dinyatakan positif menggunakan narkotika jenis sabu berdasarkan tes urine yang dilakukan Tim Biddokes Polres Metro Bekasi.
“Meski hanya pistol mainan, tindakannya bisa memicu kepanikan masyarakat. Apalagi, hasil tes menunjukkan pelaku positif narkoba. Kasus ini tetap kami proses secara hukum,” tegas Sutrisno.
Saat ini ASJ beserta barang bukti masih diamankan di Mapolsek Cikarang Utara. Polisi juga menyelidiki kemungkinan keterlibatannya dalam jaringan pengguna atau pengedar narkoba di wilayah tersebut. (Ths)