BEKASI, BacainD.com – Lagi-lagi Makanan Bergizi Gratis (MBG) fakta mengejutkan mencuat di Kota Bekasi.

Sebanyak 58 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang selama ini menyuplai makan bergizi gratis bagi pelajar ternyata belum satu pun mengantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Satia Stiwijayati Anggraini, mengakui hingga kini belum ada satupun dapur penyedia makanan yang lolos proses sertifikasi tersebut.

Padahal, standar ini menjadi syarat penting untuk memastikan keamanan pangan yang disajikan kepada masyarakat.

“Kalau sampai sekarang memang belum ada yang memiliki sertifikat. Namun, meskipun belum punya, kami tetap melakukan pengawasan untuk menjamin kualitas bahan makanan yang ada,” ujarnya, Rabu (1/10/2025).

Satia menjelaskan, kewenangan penerbitan SLHS kini berada di bawah Dinkes setelah adanya arahan percepatan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Sebelumnya, proses tersebut menjadi ranah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Menurutnya, setiap dapur SPPG harus melalui rangkaian penilaian ketat sebelum mendapatkan sertifikat laik higiene.

Proses itu mencakup uji laboratorium terhadap bahan makanan, inspeksi kesehatan lingkungan, hingga pelatihan tenaga pengolah makanan.

Dinkes menargetkan seluruh SPPG di Kota Bekasi segera memenuhi standar higienis agar program makan bergizi benar-benar memberikan manfaat, tanpa mengorbankan kesehatan masyarakat. (Frm)

Ikuti Channel WhatsApp Bacaind
Bagikan: