KOTA BEKASI, BacainD.com – Terkait seorang pelajar asal Rawalumbu, Kota Bekasi yang menghilang sejak 18 Juli 2024 silam, Polisi Sektor (Polsek) Rawalumbu masih berupaya untuk mencari rekaman CCTV yang merekam aktivitas terakhir FR (15).
“Kemarin, saya dan pihak polsek juga berupaya untuk mengecek CCTV, tkdak terlihat aktivitas Fitri dari CCTV yang terpasang di sekitar selolah,” papar Budi Kurniawan, kuasa hukum keluarga Fitri Rahmadani, seperti yang dikutip dari Kompas, Senin (5/8/2024).
Persoalannya, kata Dia, dibeberapa titik CCTV yang tidak dapat menyimpan video rekaman dalam jangka waktu lama, sehingga tidak diketahui apakah aktivitas F sempat terekam atau tidak.
“Kami lagi berupaya ini, coba koordinasi pihak polsek, karena ada beberapa CCTB terpasang dekat sekolah, saya sudah mencoba untuk melihat, namun pemilik meminta konfirmasi ke polsek agar pihak polsek membuat permohonan surat,” papar Budi.
Informasinya, pihak polisi sudah memeriksa teman dekat yang sempat berkomunikasi dengan F melalui pesan WhatsApp.
“Teman dekat F, yaitu I (17), juga dimintai keterangan terkait hasil chat terakhir dengan Fitri. Ya siapa tahu, dugaan bahwa hanya dia komunikasi terakhir. Diperiksa oleh pihak polsek, Kanit Polsek Rawalumbu sudah memberitahu saya, beliau bilang sudah diperiksa dan anak ini (I) jujur,” tambah Budi.
Selain itu, telepon seluler milik I juga terpaksa disita untuk kepentingan penyelidikan Polda Metro Jaya.
“Tetapi untuk handphone milik I dijadikan barang bukti masih dipegang sama Polda untuk diteliti lebih lanjut,” pungkas Budi.
Perlu diketahui, pengacara dan keluarga korban kembali mendatangi Polsek Rawalumbu untuk mempertanyakan kelanjutan kasus ini, Rabu (31/7/2024),
Pada 20 Juli 2024, keluarga F membuat laporan pengaduan sementara atas hilangnya Fitri Rahmadani Kini Polsek Rawalumbu menaikkan laporan anak hilang Fitri Rahmadani ke penyelidikan.
Siswi SMP bernama FR dilaporkan tak pulang ke rumah sejak 18 Juli 2024 usai pamit berangkat ke sekolah.
Kakak F bernama Maya (32) mengatakan, adiknya terlihat mengenakan seragam sekolah SMP Bisnis Informatika sebelum menghilang. (Red)